• Home
  • About
  • Contact
    • Category
    • Category
    • Category
  • Shop
  • Advertise
facebook twitter instagram pinterest bloglovin Email

whatever (blog buat nyoba theme aja)

Waktu itu aku pulang dari kantor dengan wajah agak sumringah karena baru gajian. Tiba2 di depan pintu, diriku telah disambut dengan pandangan sinis istriku. Saat itu raut wajah sumingrahku hilang entah kemana, seperti disapu ombak lautan. Dan seperti biasa, “Pa, mana uang belanja mama buat bulan ini??” dengan nada agak keras dia menyambutku.

Akupun hanya membalas dengan senyuman, “sabar Ma, suami pulang dari kerja itu seharusnya disambut dengan baik, dibuatin teh ato apa”.

“Hallaaaahhh!!” balasnya sinis.

Akupun langsung masuk rumah tanpa ada sedikitpun senyum darinya ketika aku melewatinya.

Hari2 seperti itu tak hanya kadang2 terjadi. Tapi sudah seperti kejadian yang rutin terjadi setiap hari. Tak tahu kenapa hubungan kami berdua tidak seharmonis dulu. Selalu saja ada perselisihan. Ntah itu masalah apa. Meskipun hanya dari masalah sepele, tapi bisa jadi sebuah masalah besar. Dan kami selalu tidak ada yang mau mengalah. Apakah aku dan dia sudah terjebak di dunianya masing2??ntahlah. ingin rasanya memperbaiki hubungan ini.

Sampai suatu malam, sesaat sebelum tidur. Kutemui istriku sambil membawa dua lembar kertas dan dua buah ballpoint. Kuserahkan satu lembar kertas dan sebuah ballpoint padanya.

“Ma, papa hanya ingin kita semua tahu apa yg menjadi kekurangan kita. Di kertas itu, silahkan mama tulis semua kekurangan papa tanpa terkecuali. Papa juga akan menulis semua kekurangan mama di kertas yg papa pegang ini. Kemudian besok pagi kita rundingkan bersama2”

Tanpa berkata apapun, dia langsung pergi ke kamar dan mulai menulis. Akupun demikian.
Dan pagi harinya, seperti yang sudah direncanakan. Kami berdua mulai merundingkan apa yg kami tulis tadi malam. Dimulai dari dia.
Dia kemudian memaparkan, menjelaskan semua kekuranganku yg telah dia tulis dalam kertas itu. Dia ucapkan itu semua dengan nada yg agak tinggi. Mulai dari aku kurang cakep, kurang kaya, hidup hanya pas2an, gag bisa bahagiain istri, kurang inilah, kurang itulah. Semua ia jelaskan secara terperinci dan lengkap. Sampai2 ingin menangis mendengar itu semua.

Setelah dia puas telah memaki2 suaminya ini. Sekarang giliranku. Dan aku hanya menunjukkan sebuah kertas kosong padanya. Bersih tak ada coretan sedikitpun. Diapun hanya terkaget2.

“Ma, papa sengaja mengosongkan kertas ini. Papa segaja tidak menulis semua kekurangan mama. Papa tidak ingin melihat mama dari kekurangan mama. Tapi papa ingin melihat mama dari semua kelebihan mama. Karena dengan papa melihat mama dari kelebihan mama, mama menjadi lebih cantik dan lebih baik, sayang papa kepada mama juga akan bertambah besar”

Mendengar itu, raut wajahnya yg semula sinis dan penuh amarah tiba2 berubah seketika.

“Ohh, ini yg mau papa ajarkan sama mama??”. Tersungging sedikit senyum dari bibirnya. Senyum yg telah lama ku impikan kini kembali lagi.

“ALHAMDULILLAH YA ALLAH”

Sedikit cerita tadi, semoga dapat menjadi manfaat. Hanya ingin sharing aja. Maaf jika dalam cerita ini ada nama, tempat, kejadian yang sama, ini hanyalah cerita fiktif belaka. Dan aku bukanlah manusia yg pandai merangkai huruf menjadi kata, merangkai kata menjadi kalimat, merangkai kalimat menjadi paragraf dan merangkai paragraf menjadi sebuah cerita yg indah. Hanya itulah kemampuanku.

“JANGAN PERNAH KITA MELIHAT PASANGAN KITA DARI KEKURANGANNYA, karena itu akan membuat kita semakin benci padanya, TAPI LIHATLAH PASANGAN KITA DARI KELEBIHANNYA, karena kita akan melihat sesuatu yang sangat berharga didalamnya”

Share
Tweet
Pin
Share
6 comments
Kini telah kupahami. Kuselami dalamnya lautan. Kuarungi ganasnya samudera. Kuperas otakku ini. Kubolak balik lembaran demi lembaran photocopian itu. Hanya untuk memahami apa yg selama ini beliau bicarakan selama ini di depan ruangan yg penuh dengan nafas nafas para mahasiswa.

Huahh. Ujian. Ujian.
Ujian Tengah Semester telah menghadang didepan. Akan kulalui semuanya. Aku butuh doa kalian semua. Semoga ujianqu kali ini lancar dan mendapatkan hasil yg memuaskan. AMIN.
Share
Tweet
Pin
Share
2 comments
Buat para luluser2 tahun ini [apaan coba luluser?]. Yah, buat adek2 yg baru lulus SMA maupun SMK tahun ini atopun siapa aja yg sudah lulus SMA maupun SMK tahun2 sebelumnya. Asalkan umur tidak lebih dari 21 tahun pada tanggal 21 september 2009. Pendaftaran Mahasiswa Baru STAN tahun akademik 2009/2010 telah diumumkan secara resmi oleh pihak STAN. Pendaftaran tahun ini agak berbeda dengan tahun2 sebelumnya. Kali ini ada pendaftaran OnLine atau eRegistrasi. Check this out dah:
1. Tanggal 10-29 Juni 2009 pendaftaran Online (eRegistrasi) melalui usm.stan.ac.id (dibuka tanggal 10 juni).
2. Tanggal 1-17 Juli 2009 penyerahan berkas pendaftaran, verifikasi dan penerbitan Bukti Peserta Ujian (BPU)


Biaya pendaftaran adalah Rp 100.000,- masih sama seperti tahun lalu.
Untuk USM 2009 dilaksanakan pada tanggal 26 Juli 2009.
Pengumuman Ujian tanggal 1 September 2009.
Dan yg beda untuk tahun ini materi USM STAN yg dulunya 3 jenis materi, yaitu Tes Kemampuan Umum (TKU), Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris kini menjadi 2 jenis materi soal, yaitu Tes Potensi Akademik (TPA) dan Bahasa Inggris.
Untuk TPA kemungkinan hampir sama dengan TKU pada USM2 tahun sebelumnya.
Untuk lebih lengkapnya bisa download PENGUMUMAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU STAN 2009/2010.
Sedikit berbagi…
Soal2 usm STAN tahun 2001-2006. Silahkan di ambil saja. Gratis. Tak dipungut biaya. Semoga bisa membantu.
USM STAN tahun 2001
USM STAN tahun 2002
USM STAN tahun 2003
USM STAN tahun 2004
USM STAN tahun 2005
USM STAN tahun 2006
SEMOGA BISA BERMANFAAT. TETEP SEMANGAT. SELAM BERJUANG CALON CALON PENGAWAL KEUANGAN NEGARA.

Share
Tweet
Pin
Share
10 comments
Newer Posts
Older Posts

About me

About Me

Aenean sollicitudin, lorem quis bibendum auctor, nisi elit conseat ipsum, nec sagittis sem nibh id elit. Duis sed odio sit amei.

Follow Us

  • facebook
  • twitter
  • instagram
  • Google+
  • pinterest
  • youtube

Categories

recent posts

Sponsor

Facebook

Blog Archive

  • June 2016 (1)
  • March 2016 (1)
  • August 2015 (1)
  • May 2015 (1)
  • October 2014 (1)
  • April 2014 (1)
  • April 2013 (1)
  • January 2013 (1)
  • July 2012 (1)
  • June 2012 (3)
  • May 2012 (1)
  • March 2012 (1)
  • November 2011 (1)
  • September 2011 (1)
  • July 2011 (2)
  • December 2010 (1)
  • November 2010 (3)
  • October 2010 (2)
  • July 2010 (1)
  • June 2010 (2)
  • May 2010 (6)
  • April 2010 (9)
  • March 2010 (7)
  • February 2010 (4)
  • November 2009 (2)
  • October 2009 (2)
  • September 2009 (1)
  • August 2009 (3)
  • July 2009 (1)
  • June 2009 (3)
  • May 2009 (1)
  • April 2009 (1)
  • February 2009 (1)

Created with by ThemeXpose | Distributed by Blogger Templates