Cek Fisik Bantuan di Polda Metro Jaya 2016

by - 10:51 AM

Per tanggal 14 Juni 2016 nanti, masa berlaku STNK motor yang sudah menemani saya mengarungi macetnya kota Jakarta selama empat tahun terakhir ini akan habis dan harus diperbaharui. Dan karena usia si motor saat ini sudah 5 tahun, selain diperbaharui masa berlakunya, si motor juga harus hadir untuk di cek kesehatannya dan diganti TNKB-nya. Untuk mengurus pajak atau pembaruan masa berlaku STNK dan cek fisik sebenarnya cukup mudah prosesnya, tinggal datang ke samsat setempat dan ikuti saja prosesnya, selesai. Yang jadi masalah adalah si motor ini berasal dari Kulon Progo (daerah asal saya) dengan plat AB dan sekarang berada di Jakarta, dan untuk cek fisik, syaratnya adalah si motor ini HARUS hadir dan tidak boleh absen ke samsat. “Mosok” ya saya harus ngirim si motor ini pulang kampung cuma buat cek fisik dan dikirim balik lagi ke Jakarta, gak efektif dan efisien banget kan berat di ongkos om.
Setelah mencari-cari dengan bantuan dari mbah google, akhirnya saya menemukan istilah cek fisik bantuan. Apa itu cek fisik bantuan? Gampangnya sih cek fisik bantuan itu adalah cek fisik kendaraan bermotor yang dapat dilakukan di samsat manapun, baik itu yang terdekat dengan tempat anda tinggal atau di mana pun tanpa memperdulikan asal kendaraan anda dari mana. Jadi saya bisa melakukan cek fisik si motor ini di samsat di kota Jakarta ini tanpa harus mengirimnya pulang kampung. Tapi di beberapa artikel yang saya dapatkan, kebanyakan tidak menyebutkan dengan jelas syarat apa yang harus di bawa ketika melakukan cek fisik bantuan. Ada beberapa artikel yang menyebutkan mereka membawa STNK asli, BPKB asli dan KTP sesuai dengan STNK. Dan ketika saya tanya ke seorang teman saya, dia mengatakan cukup bawa STNK asli aja cukup, tapi dia juga kurang yakin dengan jawabannya. Manakah yang benar? Saya juga kurang tau karena waktu itu saya belum mencoba.Tapi karena saya hanya membawa STNK asli saja di sini, sedangkan BPKB dan KTP ada di Kulon Progo, dengan modal nekat akhirnya berangkatlah saya ke Samsat Jakarta Selatan yang berada di lingkungan Polda Metro Jaya di daerah semanggi. Kalopun ternyata syaratnya harus pake BPKB dan KTP, ya sudah nanti minta dikirimin dari kampung. Yang penting jadi tahu syarat yang sebenarnya.Waktu itu saya berangkat ke samsat dari Bintaro hari senin sekitar pukul 08.45 WIB dan sampai di sana sekitar pukul 09.30 WIB. Setelah masuk ke area samsat, motornya jangan diparkir dulu, ikutin saja petunjuk arah untuk cek fisik yang sudah di sediakan. Jalurnya bisa di lihat di gambar di bawah ini. Lokasinya ada di belakang samsat.
sumber foto dari google maps

Setelah sampai di tempat cek fisik dan bertanya ke salah satu petugas di sana, ternyata yang dibutuhkan hanya STNK asli saja, alhamdulillah. Dan prosesnya ternyata juga gampang gak pake ribet dan cepet kok (tergantung antrian juga sih, rame ato nggak), tapi menurut saya sih tetep lumayan cepet pelayanannya, jadi gak usah pake calo-caloan deh, urus sendiri aja. Untuk setep by setep nya adalah sebagai berikut :
  1. Setelah sampai di lokasi cek fisik, berhentikan kendaraan di dekat petugas cek fisik, kemudian mintalah formulir untuk cek fisik di loket yang sudah di sediakan dengan menunjukkan STNK asli.
  1. Serahkan formulir cek fisik ke petugas cek fisik yang ada, biarkanlah petugas melakukan tugasnya. Petugas akan menggosok no. rangka dan no. mesin kendaraan anda serta mengisi kelengkapan dari formulir. Kalau dari formulirnya sih, seharusnya petugas melakukan cek fisik terhadap kendaraan, seperti kelistrikan, suspensi, rem, dll. Tapi karena banyak yang ngantri, biasanya petugas langsung men ceklist yang diperlukan dan mengembalikan formulir kepada kita.
  1. Setelah formulir kembali ke kita, selanjutnya serahkan formulir beserta STNK asli ke loket pendaftaran (nanti akan di kasih tahu oleh petugasnya), kalo masih belum berubah, loket pendaftaran ada di loket 2.
  1. Parkir kendaraan anda ke tempat parkir yang sudah di sediakan (harus muter lagi ini, karena tempat parkirnya ada di depan) dan kembali lagi ke lokasi cek fisik untuk menunggu panggilan.
  1. Tinggal menunggu panggilan, tapi ingat ya, yang di panggil oleh petugasnya nanti adalah nomor TNKB nya, bukan nama. Jadi di inget-inget dulu nomor TNKB nya.
  1. Setelah di panggil, tinggal ambil saja dokumen cek fisik bantuan yang sudah jadi dan proses selesai. Tinggal anda kirim dokumen cek fisik dan STNK ke kampung halaman anda.
Gampang kan prosesnya? Pengalaman saya waktu itu, sekitar pukul 10.30 WIB semuanya sudah beres. Agak lamanya pas nunggu aja kok. Jadi, bagi temen-temen perantau yang masa berlaku STNK nya sudah mau habis dan kebetulan sudah harus cek fisik juga, tidak perlu khawatir. Anda bisa melakukan cek fisik bantuan di samsat terdekat. Berikut sedikit sharing pengalaman saya. Semoga membantu. Terima kasih.NB:Ini khusus untuk pengurusan cek fisik bantuan di Samsat Jakarta Selatan. Saya tidak tahu apakah di semua samsat syaratnya sama atau tidak. Dan berdasarkan beberapa artikel yang saya baca, katanya tidak semua samsat bisa memberikan cek fisik bantuan. Jadi, sebaiknya anda tanyakan saja lebih dulu ke Samsat terdekat.

sumber featured image dari sini


You May Also Like

0 comments